Senin, 06 November 2017

Budidaya Ikan Lele di Bondowoso

Budidaya Ikan Lele di Bondowoso

Indonesia adalah negara yang sangat subur dan memiliki banyak orang. Seiring berjalannya waktu kebutuhan akan protein hewani semakin meningkat. Protein hewani salah satunya bisa kita dapatkan dari ikan lele. Lele adalah jenis ikan yang hidup di air tawar dan merupakan salah satu jenis ikan yang paling banyak dibudidayakan di Indonesia. Jenis ikan Lele yang umum dibudidayakan adalah lele lokal, lele dumbo, lele keli, lele sangkuriang, dan lele phiton. Kita tahu saat ini banyak tempat - tempat makan sajian olahan yang terbuat dari ikan lele. Dengan begitu tentu saja budidaya lele bisa dijadikan salah satu peluang bisnis atau bisnis untuk menuai keuntungan maksimal. Bagaimana? Apakah anda tertarik untuk memulai bisnis lele? Disini kita akan mengulas secara lengkap tentang cara lele.

Keunggulan yang dimiliki ikan lele
Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara menumbuhkan ikan lele, Anda perlu tahu terlebih dahulu apa kelebihannya - keunggulan ikan lele yang tidak dimiliki ikan lain. Inilah penjelasannya:

Lele dapat disimpan di berbagai tempat

Dalam proses menjaga agar ikan lele dapat dipelihara di bak, kolam tadah hujan, tambak terpincang, di sawah (mina - padi), di bawah kandang ayam (mina - ayam), atau keramba.

Bisa dijaga dalam kondisi air yang stagnan dan minim air

Lele memiliki kemampuan bertahan baik bahkan dalam kondisi kekurangan oksigen. Ini karena ikan lele memiliki alat pernafasan tambahan atau biasa disebut organ arborescent. Dengan kelebihan tersebut lele tidak memerlukan perubahan air yang ketat seperti ikan lainnya. Selain itu lele memiliki kepadatan tinggi di habitatnya, sehingga di satu tempat bisa diisi ikan Lele dengan jumlah yang banyak.

Bisa menerima berbagai jenis pakan
Lele dikenal sebagai piscivor yang berarti pemakan ikan semua dan sangat serakah. Hal ini sangat bermanfaat bagi petani ikan karena bisa mengurangi biaya produksi dalam hal pakan.

Kekebalan terhadap penyakit

Lele mampu bertahan saat diberi makan dalam pesan stagnan biasanya tempat tersebut menjadi sumber penyakit.

Bila distribusi dan pemasaran selalu segar

Lele mampu hidup dalam kondisi kurang. Karena itu, lele akan membangunkan kesegaran dan kualitas ke tangan konsumen.

Membuat kolam lele
Sebelum mulai membuat kolam, hal yang harus diwaspadai adalah kondisi lingkungan, tenaga kerja, dan. Kolam ikan Lele yang biasa digunakan ada beberapa jenis, berikut jenis kolam lele yang bisa Anda pilih untuk memulai budidaya ikan lele:

Kolam semen

Kelebihan jenis kolam yang satu ini mampu menahan tekanan udara hingga maksimal, tahan lama, dan mudah dalam perawatan kolam. Kolam air juga memiliki kelemahan, selain biaya banyak jika ada celah di kolam maka akan sulit untuk mendambalnya.

Serat kolam

Model kolam ini sekarang banyak digunakan oleh petani ikan. Keunggulan kolam serat ini mampu menahan tekanan udara yang kuat, mudah bergerak, bisa dijual kembali, bisa bertahan lama atau tahan lama. Kekurangannya adalah biayanya lebih mahal dan perubahan air kolam menjadi lebih sering.

Kolam terpal
Kolam tarpaulin ikan Lele merupakan salah satu pilihan yang memiliki biaya produksi murah jika dibandingkan dengan kolam semen dan kolam serat. Kerangka dari kolam terpal biasanya terbuat dari bambu, kayu atau besi. Untuk menambah kekuatan terhadap tekanan udara biasanya kolam terpal dengan sistem penggalian. Tak pernah lagi disentuh benda yang terbuat dari bambu atau kayu harus dilakukan secara berkala akibat pelapukan atau rayap.

Tanah kolam

Kolam ini juga banyak digunakan oleh ikan pebudidaya karena lebih murah, dan kaya akan unsur alam untuk menopang pertumbuhan dan perkembangan ikan lele. Perubahan udara di kolam renang sangat jarang bahkan udara tidak perlu diganti menjadi panen. Begitu juga, kolam tanah juga harus diperhatikan kebersihannya.

Keramba atau kolam jaring apung

Keramba biasa digunakan untuk budidaya ikan di danau, rawa, waduk, dan sungai. Tapi jaring apung juga bisa digunakan di kolam atau kolam yang berfungsi untuk menghaluskan pengendalian dan keamanan ikan saat panen. Jaring apung memiliki kelemahan bahwa ikan bisa lepas jika jaring barang rusak atau robek.

Sebelum Anda menyebarkan bibit ikan lele dengan cepat lakukan pengeringan kolam sehingga mikroorganisme patogen menyebabkan penyakit mati. Setelah itu lakukan pengisian udara, ketinggian udara ideal antara 100 - 120 cm. Bila sudah penuh dengan air, biarkan kolam selama 1 minggu untuk kolam yang ditumbuhi oleh biota air dan kemudian bibit lele siap ditebar.
Pilihan biji lele
Kesuksesan dalam menumbuhkan ikan lele salah satunya dengan kualitas benih ikan itu sendiri. Karena itu, dalam pemilihan bibit sebaiknya tidak sembarangan agar hasil yang diperoleh sesuai dengan yang diharapkan. Ada beberapa karakteristik dan kriteria lele baik dan berkualitas yang perlu diketahui. Inilah penjelasan lengkap.

Beli ikan Lele dari petani ikan

Untuk bibit yang baik cobalah membeli benih yang berasal dari peternak berkualitas, Anda bisa mendapatkannya melalui pusat pemuliaan benih ikan bersertifikasi. Dengan begitu bibit yang akan Anda gunakan dijamin kualitasnya sehingga diharapkan bisa mendatangkan keuntungan besar.

Amati kondisi fisik dan pergerakan biji lele

Benih atau biji lele yang sehat pasti akan terlihat secara fisik dan isyarat. Pilihlah benih yang tidak rusak, memiliki ukuran yang seimbang antara kepala dengan tubuh, tidak ada luka pada tubuh, warna tubuh yang cerah dan berkilau, bergerak tangkas, tidak berkerumun di permukaan di tepi kolam.

Memiliki ukuran bodi yang sama atau seragam

Anda harus memenuhi keseragaman ukuran biji lele untuk pertumbuhan dan perkembangan ikan lele selama proses budidaya bisa simultan. Selain itu lele memiliki sifat kanibal, jika ukuran ikan yang tidak seragam dikhawatirkan ikan kecil akan dimakan ikan besar.

Penyakit riwayat penyakit

Sebelum membeli biji lele, tanyakan dulu apakah ikan tersebut memiliki riwayat penyakit atau tidak dan tanyakan juga seberapa kronologisnya.

Pakan ikan lele
Umpan lele yang bisa diberikan ada 2 macam pakan buatan dan pakan alami. Umpan buatan bisa menjadi tepung dan remah-remah untuk biji dan pelet untuk lele dewasa. Umpan yang baik untuk ikan lele mengandung setidaknya 25% protein. Hal ini diharapkan bisa memacu pertumbuhan bunga lele. Semakin tinggi kandungan protein dalam pakan buatan maka harga atau biaya bisa mahal. Untuk menyiasati banyak biaya produksi dalam hal pakan, disarankan untuk menambahkan pakan sehat seperti siput, siput, ikan curah, dan sebagainya.

Pemberian makan bisa dilakukan secara langsung (stocked) atau bisa juga menggunakan alat bantu seperti ember atau kaleng dengan dasar kerucut. Umpan lele ulat diberikan 3 kali sehari yaitu pagi, siang dan malam. Pemberian pakan harus sesuai dengan waktu makan.

Jumlah pakan yang diberikan tergantung pada umur dan ukuran ikan. Jumlah porsi atau porsi pakan yang diberikan adalah 15 - 30% per berat ikan di kolam.
Cara merawat ikan Lele berdasarkan usia
Meskipun ikan Lele mampu bertahan dalam kondisi apapun dalam hal pengobatan tampaknya praktis menjadi sulit bila masih benih atau bibit. Perlakuan ikan lele intensif untuk mendapatkan hasil panen dengan lele berkualitas baik. Inilah cara merawat ikan Lele yang baik menurut umur:

Lele umur 1 - 4 hari

Anda harus berhati-hati dalam proses perawatan khusus pada usia ini karena rawan terhadap kematian. Yang perlu diperhatikan adalah kualitas udara dan suhu udara harus dijaga agar bibit ikan tetap hidup.

Lele berumur 5 - 15 hari

Untuk memenuhi kebutuhan makanan Anda bisa menggunakan cacing darah atau cacing sutera, bisa juga menggunakan tepung atau crumb feed pabrikan. Pemberian makan dilakukan 2 kali sehari. Kondisi udara juga harus dipantau, jika terlihat kotor maka segera ganti dengan air baru.

Lele berumur 15 - 25 hari

Lele pada usia ini sudah bisa diberi makan pelet yang kecil atau bisa jadi masih bubuk. Pakan diberikan 3 kali sehari yaitu pagi, siang, dan sore.

Lele umur 25-35 hari

Lele bisa di pellet dengan jamuan makan besar dan diberikan 3 kali sehari. Buat pemilahan lele besar dan kecil lalu belah ke kolam lain untuk menghindari kerapatan kolam dan mencegah kanibalisme pada ikan lele.

Lele umur 30 - 45 hari

Usia ini sudah memasuki masa panen. Lele memberi makan pakan pelet yang besar. Saat panen dilakukan seleksi atau re-sortasi antara ikan besar dan kecil. Sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau hari sakit untuk menghindari stres pada lele.

Itulah beberapa tip dan tip untuk budidaya lele sukses yang bisa Anda praktikkan. Sangat mudah bukan? Semoga sukses dan mulailah budidaya ikan lele

Artikel Terkait